Selasa, 02 Juli 2019

ETIKA PROFESI : STANDARISASI DIDUNIA


STANDARISASI BAHAN TEKNIK LOGAM

1.       Pendahuluan

Standarisasi berlaku untuk semua bidang, baik itu bidang produksi maupun jasa. Dalam dunia teknik standarisasi merupakan suatu tuntutan dan keharusan. Standarisasi memberikan jaminan pada masyarakat memperoleh barang atau jasa sesuai dengan kriteriayang diinginkan.. Dengan adanya standar mempermudah dalam berkomunikasi, dan mendapatkan jasa, barang sesuai dengan persyaratan yang diajukan. Standarisasi Material adalah aturan yang dilakukan oleh asosiasi, institusi suatu Negara produsen material yang meliputi pengaturan, cara penulisan, pengelompokan, pengklasifikasian, penserian suatu material.  Dengan adanya standarisasi material kalangan teknologi, industry dan masyarakat memperoleh pemahaman dan persepsi yang sama tentang suatu material. Adanya standar yang jelas, semua kalangan akan memperoleh atau mendapatkan jaminan yang sesuai tentang material. Sehingga tidak terjadi kesalahpahaman, atau salah mengartikan tentang material yang disepakati.Dikalangan dunia teknik ada beberapa standar yang berlaku tentang material logam. Standar ini lahir dari Negara-negara yang memiliki industry kuat seperti Amerika, Inggris, Jerman, Belanda dan Jepang. Berikut beberapa standar yang berlaku untuk material logam.

· ASTM (American Sytem for Testing Material)
· AISI (American Iron and Steel  Institute)
· UNS (Unifield Numbering System)
· AA (Aluminum Association)
· SAE (Society Automotive Engineering)
· DIN (Deutsches Institut fur Normung)
· JIS (Japanese Industrial Standard)

2. Contoh Penulisan Standarisasi Baja Karbon menurut AISI - SAE

Standarisasi baja karbon digunakan untuk menggolongkan baja  karbon  berdasarkan komposisi kimia, penetapan standarisasi baja  karbon menurut American Iron and Steel Institut (AISI) dan Society of Automotive Enginers (SAE) mempergunakan nomor atau angka dan huruf.Adapun cara yang ditentukan AISI dan SAE dalam menetapkan  standarisasi baja karbon sebagai berikut:

a. Sistem Angka

(1) Angka pertama menunjukkan jenis – jenis baja karbon dan paduannya, contoh :

· Angka 1 untuk baja karbon 1xxx
· Angka 2 untuk baja karbon dengan paduan nikel 2xxx
· Angka 3 untuk baja karbon dengan paduan nikel dan chrom 3xxx
· Angka 4 untuk baja karbon dengan paduan molybdenum 4xxx
Jenis dan prosentase campuran menurut AISI – SAE yaitu :

Baja karbon :

1. Baja karbon tidak mengandung sulfur (S) 10 xx
2. Baja karbon mengandung S (free machining) 11xx
3. Baja karbon mengandung S dan P 12xx

Baja paduan rendah :

1. Baja mangan (1,75 Mn) 13xx

2. Baja nikel :
· 3,50 Ni 23xx
· 5,00 Ni 25xx

3. Baja nikel – chrom :
· 1,25 Ni; 0,65 Cr 31xx
· 3,50 Ni; 1,55 Cr 33xx

4. Baja molybden (0,25 Mo) 40xx

5. Baja chorm molyben
(0,50 – 0,85 Cr ;0,12 – 0,20 Mo) 41xx

6. Baja nikel molyben
· 1,55 – 1,80, 0,20 – 0,25 Mo 46xx
· 3,50 Ni, 0,25 Mo 48xx

7. Baja chrom nikel molyben
· 1,80 Ni; 0,50; 0,80 Cr; 0,25 Mo 43xx
· 1,05 Ni; 0,45 Cr; 0,20 Mo 47xx
·  0,55 Ni; 0,50; -0,65 Cr; 0,20 Mo 86xx
·  0,55 Ni; 0,50 Cr; 0,25 Mo 87xx
· 3,25 Ni; 1,20 Cr; 0,12 Mo 93xx
· 1,00 Ni; 0,80 Cr; 0,25 98xx

8. Baja chrom :
- 0,28 – 0,40 Cr 50xx
- 0,80; 0,90; 0,95; 1,00 – 1,50 Cr 51xx

9. Baja chrom karbon
  (0,50; 1,00 – 1,45 Cr – 1,00 c) 5xxxx

10. Baja chrom vanadium
(0,80; 0,95 Cr; 0,10; 1,15 Va) 61xx

11. Baja mangan silicon
(0,85 Mn; 2,00 Si)

10.Baja tahan karat dan tahan panas
1. Baja chrom, nikel, mangan (austenitic) 2xx
2. Baja chrom, nikel (austenitic) 3xx
3. Baja chrom (martensitic) 4xx
4. Baja chrom rendah 5xx

(2)  Angka  kedua  menunjukkan prosen campuran baja yangmendekati, misal : AISI  dan SAE 23xx adalah menunjukkan baja karbon paduan nikel dengan campuran nikel kira –kira 3 %.

(3) Dua angka terakhir menunjukkan jumlah prosen karbon yang mendekati. Contoh pembacaan:
-  AISI – SAE 1095 adalah baja karbon dengan kandungan karbon sebesar 0,95%
-  AISI    SAE  3395  adalah baja karbon dengan paduan nikel  -  chrom,  dengan campuran  nikel kira – kira 3,5 %, chrom kira-kira 1,55% dan kandungan karbon sebesar  0,95 %.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar